PEWARTA TAMBORA.COM, JAKARTA UTARA — Pangdam jaya Beserta Kapolda Metro Jaya menghadiri Kunjungan Kerja Presiden RI Bpk Ir H. Joko widodo dalam rangka melaksanakan kick off vaksinasi booster untuk sektor industri, yang bertempat di PT Komatsu Indonesia, Cakung Cilincing, Jakarta Utara. Serta mengikuti prosesi kick-off secara daring terhadap 11 perusahaan dan kawasan industri lainnya di Kabupaten Bekasi.
Hadir sebagai Pendamping Presiden, Sekretaris Kabinet Republik Indonesia (Seskab RI) bapak Dr. Ir. Pramono Anung Wibowo, M.M., Menteri Perindustrian RI bapak Agus Gumiwang Kartasasmita, Mensesneg bapak Pratikno, Menteri Kesehatan RI bapak Budi Gunadi Sadikin.
Kegiatan tersebut di hadiri oleh unsur pengamanan TNI-POLRI, Letkol Kav Samsul Arifin (Kasi Ops Rem 051/Wkt), Letkol Arm Nikolas Sirilus (Danyon Armed 7/GS 105) AKBP Aris T (Kasatreskrim Polres Metro Bekasi), Mayor Inf Prawito (Pabanda Ops Dam Jaya), Kompol Alin Kuncoro (Kabag Ops Polres Metro Bekasi), Mayor Inf Dasim (Kasdim 0509/Kab. Bekasi), Kapten Arm Ruwijo, S (Pasi Inteldim Kodim 0509/Kab. Bekasi) Kapten Inf Dicson (Danramil 02/Tarumajaya) AKP Suprianto (Kapolsek Tarumajaya), Lettu Kav Indayanto (Pasiops Kodim 0509/Kab. Bekasi) Lettu Arm Andriono Danki Armed 7/GS 105.
Dalam kesempatan itu juga Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa vaksinasi booster diharapkan dapat mempertahankan kinerja produktivitas industri khususnya di sektor produksi.
“ Kita harapkan nanti di industri, di pabrik di sektor produksi tidak terganggu aktivitasnya karena sudah diberikan vaksin penguat sehingga bisa memberikan kekuatan yang lebih kepada sektor produksi," imbuhnya.
Sejumlah kawasan industri di kabupaten Bekasi yang melaporkan pelaksanaan vaksinasi booster antara lain Jababeka, MM 2100 dan ada juga dari daerah luar Bekasi.
Selain menyasar pekerja industri, vaksinasi oleh perusahaan dan kawasan industri juga ditujukan untuk warga sekitar.
Presiden sangat mengapresiasi dan mengungkapkan rasa bangga atas tingginya persentase capaian vaksinasi di Kabupaten Bekasi. (Red)
0 Komentar