Pewarta Tambora, Jakarta - Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) upaya paling awal dalam mengantisipasi terjadinya kerawanan yang dapat menciptakan gangguan Kamtibmas.
Demikian ungkap Ketua FKDM Lurtfi Bin Ramli, kepada Redaksi Pewarta Tambora, Jumat (17/3/2017), "karena dengan adanya peran serta masyarakat dalam mengetahui dinamika yang terjadi dilingkungan, maka akan dapat secara awal dilakukan langkah-langkah antisipasi,"tuturnya.
Menurutnya, Peran masyarakat yang aktif tersebut selanjutnya sangat berkaitan dengan terselenggaranya pembangunan nasional sesuai dengan agenda yang telah ditetapkan pemerintah kota Jakarta Barat yang semakin komplek
"FKDM Tambora mengacu pada Permendagri Nomor 12 tahun 2006, jelas anggaran yang ditimbulkan dalam keputusan ini di biayai oleh APBD. FKDM kota Jakarta Barat di Kecamatan serta Kelurahan sangat dibutuhkan demi melapor dan cegah tangkal dini yang cepat dan efesiensi."bebernya.
Dikatakan Lutfi, FKDM Dibantu Polres Kodim, maupun BIN bila perlu, hal ini sangat memerlukan pencegahan dan penanggulangan secara dini, cepat dan tidak menimbulkan masalah baru, namun menganyomi dan melindungi dan memberikan rasa aman terhadap publik/masyarakat.
"Penegakan hukum yang dibutuhkan dan tidak menimbulkan rasa takut kepada warga, sehingga kita bisa terhindar dari ancaman baik itu dari dalam maupun dari luar yang akhir-akhir ini banyak informasi yang menyesatkan dan informasi yang kurang akurat, menimbulkan fitnah ditengah-tengah masyarakat, akhirnya menimbulkan konflik antar etnis, suku, ras dan agama, diperlukan peran FKDM untuk mengakomodir dari informasi yang akurat dan dinamis."jelasnya.
Terjadinya beberapa aksi terorisme berupa peledakan bom di Bali, Jakarta, Poso, Medan dan kasus kerusuhan Sampit, Tarakan serta meningkatnya perdagangan Narkoba, penjualan anak, Ilegal Loging dan pencurian kendara bermotor serta penganiayaan, perampokan, pembunuhan, perkelahian dan kasus-kasus lainnya yang berakibat terganggunya pelaksanaan pembangunan, dimana-mana terjadi keresahan masyarakat sehingga dianggap perlu adanya FKDM yang didalamnya ada berbagai unsur/elemen warga.
"Masyarakat juga perlu diberi pemahaman tentang arti penting kewaspadaan dini sebagai kondisi kepakaan dan kesiap siagaan, oleh karena itu FKDM harus mampu menyusun rencana dan kegiatan untuk menjalin, menampung, mengkoordinasikan serta mengkomunikasikan data dan informasi dari masyarakat mengenai potensi ancaman keamanan, gejala atau peristiwa bencana alam," Tandasnya.
Social Pewarta